Diagnosis Dan obat Untuk Asam Urat
Sebelum melanjutkan membaca, perlu kami informasikan bahwa informasi yang kami sajikan adalah berupa rangkuman dari berbagai sumber, sehingga tidak dapat dijadikan patokan untuk menjadi nasihat medis bagi kesehatan anda, anda harus tetap berkonsultasi dengan dokter anda.
Bagaimana cara dokter mendiagnosis penyakit asam urat?
Penyakit asam urat sering sulit dibedakan dengan penayakit lain, karena gejalanya hampir sama. Terkadang, meski jumlah asam uratnya telah tinggi, tetapi tidak ada gejala encok yang muncul. Maka dari itu, jika seseorang dicurigai mengalami asam urat, maka ada beberapa pemeriksaan yang dianjurkan untuk dilakukan, yaitu:
Tes cairan sendi. Pemeriksaan ini dilakukan dengan cara mengambil cairan sendi yang bengkak menggunakan jarum suntik.
Tes darah. Tes ini bertujuan untuk mengetahui apakah jumlah asam uratnya tinggi atau tidak di dalam darah.
Tes urin. Selain melakukan tes darah, zat kimia ini akan dilihat kadarnya di dalam urin Anda. Bila tidak normal, maka Anda sangat mungkin mengalami asam urat.
Rontgen dengan sinar-X. Penderita asam urat perlu melakukan rontgen untuk melihat lebih jauh penyebab peradangan yang terjadi pada sendi.
CT-scan. Pemeriksaan ini dapat mendeteksi di mana lokasi tumpukan kristal berada, meskipun tidak menimbulkan gejala.
Baca Juga:
- Cara Memasak Selasih Kering
- TOMAT ITU BUAH ATAU SAYUR ???
- Buah Lerak atau buah rerek atau buah klerek ??? buah apakah itu ???
- KENALAN YUKZZ DENGAN BUAH KUINI !!!
- Buah Lontar Bermanfaat untuk Ibu Hamil, Bisa Juga Jadi Cemilan Loh..!
Apakah obat untuk menyembuhkan asam urat?
Penyakit asam urat merupakan satu penyakit yang sulit untuk disembuhkan selamanya, hal ini karena, asam urat adalah penyakit yang sangat tergantung kepada pola hidup anda. Obat asam urat di konsumsi adalah untuk menekan atau mengurangi gejalanya, bukan untuk menyembuhkan secara total. Jadi jika anda ingin terhindar dari penderitaan sakitnya penyakit asam urat, disarankan supaya anda mengkonsumsi obat yang diberikan dokter anda, dan yang paling utama adalah menjaga pola makan dan pola hidup sehat anda. Biasanya, obat yang diberikan oleh dokter, tergantung gejala yang anda alami.
BACA: Gejala-gejala Asam Urat
Obat Asam Urat berdasarkan gejala-gejalanya:
Non-steroid anti-inflammatory drugs (NSAIDs) untuk mengobati serangan asam urat mendadak dan parah. Contoh obat asam urat jenis ini yaitu ibuprofen, naproxen, diclofenac, dan etoricoxib.
Steroid dapat digunakan sebagai obat asam urat alternatif selain NSAID. Obat jenis ini tersedia dalam bentuk oral maupun suntikan yang bisa langsung dimasukkan ke persendian. Contohnya, yaitu prednison dan methylprednisone.
Colchicine membantu mengurangi risiko kekambuhan. Dokter akan meresepkan obat asam urat ini, bila NSAID tidak cocok untuk Anda. Namun dalam beberapa kasus efek samping obat ini dapat menimbulkan diare, mual, dan kram perut.
Obat yang mengontrol tingkat asam urat dalam darah seperti allopurinol, probenesid, dan febuxostat.
Baca Juga:
- Cara Memasak Selasih Kering
- TOMAT ITU BUAH ATAU SAYUR ???
- Buah Lerak atau buah rerek atau buah klerek ??? buah apakah itu ???
- KENALAN YUKZZ DENGAN BUAH KUINI !!!
- Buah Lontar Bermanfaat untuk Ibu Hamil, Bisa Juga Jadi Cemilan Loh..!
Apa saja komplikasi yang mungkin terjadi jika Anda tidak minum obat asam urat?
Bila penderita asam urat tidak minum obat asam urat secara teratur, maka gejala yang dirasakan akan semakin parah. Bahkan, bukan tidak mungkin penyakit ini menimbulkan gangguan kesehatan lain, seperti:
Tophi. Kondisi ini ditandai dengan penumpukan kristal-kristal di bawah permukaan kulit. Biasanya, gumpalan ini akan muncul di sekitar jari kaki, dengkul, jari tangan, dan telinga. Jika tidak ditangani dengan baik, maka tophi akan semakin lama semakin membesar.
Kerusakan sendi. Bila penderita mengacuhkan anjuran untuk minum obat asam urat, maka bukan tidak mungkin persendiannya akan rusak permanen. Kondisi ini meningkatkan risiko cedera dan gangguan kesehatan tulang serta sendi lainnya.
Batu ginjal. Penumpukan kristal tidak hanya terjadi pada sendi-sendi saja. Bila asam urat tidak ditangani dengan baik, kristal tersebut bisa tertumpuk di ginjal. Hal ini akan membuat ginjal memiliki batu dan menghalangi aliran urin untuk keluar.
Itulah Diagnosis Dan obat Untuk Asam Urat dan juga efek samping obat asam urat yang dapat superlotus.website bagikan kepada anda pembaca, jangan lupa share atau bagikan kepada saudara atau kerabat anda.